Mengalami infeksi saluran kemih (ISK) tentu membuat aktivitas sehari-hari terasa terganggu. Anda mungkin bertanya-tanya, “Bisakah kondisi ini diatasi sendiri di rumah?” Jawabannya adalah ya, ada beberapa cara alami yang dapat membantu meredakan gejala ISK dan mempercepat penyembuhan.
Sebelum mengambil langkah pengobatan, penting untuk memahami kapan perawatan mandiri cukup efektif dan kapan perlu mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Dalam subtopik ini, Anda akan menemukan panduan sederhana untuk mengelola ISK dari rumah dengan langkah-langkah yang aman dan tepat.
Apa Itu Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih (ISK) adalah kondisi medis yang terjadi ketika ada infeksi pada sistem saluran kemih, yang terdiri dari ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra.
Infeksi saluran kemih sering menyebabkan gejala seperti nyeri saat buang air kecil, rasa terbakar, demam, dan sakit pada area kandung kemih atau ginjal. ISK dapat dialami oleh pria maupun wanita, meskipun wanita lebih rentan terkena infeksi ini karena faktor anatomis.
ISK umumnya disebabkan oleh bakteri, dengan Escherichia coli (E. coli) sebagai penyebab paling umum. Bakteri ini dapat masuk ke dalam saluran kemih melalui uretra dan berkembang biak di kandung kemih, menyebabkan peradangan dan nyeri.
Selain E. coli, ISK juga dapat disebabkan oleh bakteri lain atau bahkan jamur yang berkembang di dalam saluran kencing, terutama jika kondisi kebersihan daerah genital tidak diperhatikan dengan baik.
Penyebab Saluran Kemih Mengalami Infeksi
Infeksi saluran kemih sering kali disebabkan oleh bakteri, seperti E. coli yang berkembang di dalam saluran kencing akibat kebiasaan buruk, seperti menahan buang air terlalu lama.
Selain itu, pakaian yang terlalu ketat dan tidak berbahan katun dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bakteri penyebab infeksi saluran kencing.
Wanita lebih rentan terkena infeksi ini karena jarak saluran kencing yang lebih pendek, sehingga bakteri lebih mudah mencapai kandung kemih.
Untuk mencegah infeksi ini, penting untuk mengonsumsi delapan gelas air putih setiap harinya, menjaga kebersihan daerah genital, dan mempertimbangkan asupan probiotik atau jus cranberry yang memiliki kandungan antioksidan untuk membantu menghambat bakteri.
Penyebab Utama
- Infeksi Bakteri: Penyebab paling umum dari ISK adalah bakteri, terutama Escherichia coli (E. coli), yang biasanya berasal dari usus dan dapat menyebar ke uretra
- Aktivitas Seksual: Frekuensi hubungan seksual yang tinggi dapat meningkatkan risiko infeksi, terutama pada wanita
- Penggunaan Alat Kontrasepsi Tertentu: Wanita yang menggunakan diafragma atau spermisida lebih rentan terhadap ISK
- Menopause: Penurunan kadar hormon estrogen setelah menopause dapat membuat saluran kemih lebih mudah terinfeksi
- Penggunaan Kateter: Kateter yang digunakan untuk membantu buang air kecil dapat menjadi jalur masuk bagi bakteri ke dalam saluran kemih
- Anatomi Saluran Kemih: Wanita memiliki uretra yang lebih pendek dibandingkan pria, sehingga bakteri lebih mudah mencapai kandung kemih
- Masalah Imun: Kondisi yang melemahkan sistem kekebalan tubuh, seperti diabetes, dapat meningkatkan risiko infeksi
- Batu Saluran Kemih: Batu dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan menyebabkan infeksi
Faktor Risiko
- Kebersihan yang tidak memadai, seperti tidak membersihkan area genital dengan benar setelah buang air kecil atau berhubungan seksual.
- Penyumbatan di saluran kemih, seperti akibat pembesaran prostat pada pria.
- Saluran kemih yang abnormal atau masalah struktural lainnya.
Dengan memahami penyebab dan faktor risiko ini, langkah-langkah pencegahan dapat diambil untuk mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi saluran kemih.
Bagaimana Cara Mengobati Infeksi Saluran Kemih Secara Alami?
Infeksi saluran kemih sering kali menimbulkan rasa tidak nyaman dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Selain pengobatan medis, ada berbagai cara alami yang dapat membantu meredakan gejalanya dan mempercepat proses penyembuhan.
Apa saja metode alami tersebut? Mari kita simak lebih lanjut!
1. Perbanyak Minum Air Putih
Minum air putih secara teratur sangat penting untuk membantu menghilangkan bakteri melalui urin yang dikeluarkan.
Idealnya, Anda harus minum delapan hingga sepuluh gelas air putih per hari.
Pastikan Anda memilih air mineral berkualitas yang kaya kandungan mineral alami untuk mendukung proses pemulihan
2. Mengonsumsi Vitamin C
Vitamin C dapat membantu menurunkan pH urin, sehingga kemungkinan bakteri penyebab ISK bertahan hidup akan semakin kecil. Makanan yang kaya akan vitamin C seperti jeruk, kiwi, dan stroberi dapat membantu dalam proses pengobatan.
3. Asparagus
Asparagus memiliki kandungan bahan aktif yang memiliki fungsi antibakteri. Studi telah menunjukkan bahwa asparagus dapat bekerja melawan bakteri penyebab penyakit ISK dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
4. Buah Cranberry
Buah cranberry memiliki antioksidan fitonutrien yang bernama proanthocyanidins tipe-A. Senyawa ini dapat mencegah bakteri E.coli menempel pada lapisan kandung kemih, sehingga menghindari proses infeksi.
Buah cranberry juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri Proteus mirabilis yang biasa ditemukan pada ISK.
5. Minyak Esensial
Beberapa minyak esensial seperti oregano dan lavender dipercaya dapat menghambat pertumbuhan bakteri E.coli atau bakteri lain yang resisten terhadap antibiotik. Namun, efektivitasnya masih belum sepenuhnya dipastikan dan biasanya digunakan dalam kombinasi dengan metode lain.
6. Gunakan Kompres Panas
Menggunakan kompres panas dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah di area perut, sehingga rasa nyeri dapat mereda. Tempelkan handuk yang direndam air hangat atau botol air hangat pada area perut bagian bawah selama 15 menit, sebanyak 3 kali sehari.
7. Gunakan Pakaian Nyaman
Gunakan pakaian dengan bahan yang dapat membuat kulit bernapas, seperti celana dalam katun, celana longgar, dan baju yang longgar. Hal ini dapat mengurangi risiko bakteri ‘hinggap’ dan memudahkan proses pemulihan.
8. Konsumsi Probiotik
Probiotik dapat menyeimbangkan jumlah bakteri baik di saluran kemih dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Makanan yang mengandung probiotik seperti yoghurt, acar, kimchi, tempe, kefir, dan keju dapat membantu dalam proses pengobatan.
9. Konsumsi Bawang Putih
Bawang putih memiliki antibakteri yang efektif membunuh bakteri di dalam saluran kemih. Konsumsilah bawang putih langsung atau campurlah dengan makanan lain.
Cara Mencegah Terkena Infeksi Saluran Kemih
Mencegah infeksi saluran kemih (ISK) dapat dilakukan dengan beberapa langkah sederhana namun efektif. Berikut adalah cara-cara yang dapat membantu mengurangi risiko terkena ISK
1. Minum Banyak Air Putih
Meningkatkan asupan cairan dengan minum air putih yang cukup setiap hari (sekitar 8-10 gelas) membantu meningkatkan produksi urine. Ini berfungsi untuk “membilas” bakteri dari saluran kemih, mengurangi kemungkinan infeksi.
2. Jangan Menahan Buang Air Kecil
Menunda buang air kecil dapat menyebabkan penumpukan bakteri dalam kandung kemih. Pastikan untuk buang air kecil secara teratur dan tidak menahannya terlalu lama.
3. Buang Air Kecil Sebelum dan Sesudah Berhubungan Seksual
Buang air kecil sebelum dan setelah berhubungan seksual dapat membantu membersihkan bakteri yang mungkin masuk ke saluran kemih selama aktivitas seksual.
4. Menjaga Kebersihan Area Genital
Penting untuk menjaga kebersihan area genital dengan benar, termasuk membersihkan dari depan ke belakang setelah buang air besar untuk mencegah penyebaran bakteri dari anus ke uretra.
5. Hindari Penggunaan Produk Kewanitaan yang Beraroma
Produk seperti sabun antiseptik atau panty liner yang mengandung wewangian dapat mengganggu keseimbangan pH vagina dan meningkatkan risiko infeksi.
6. Gunakan Pakaian Dalam yang Nyaman
Pilih pakaian dalam berbahan katun yang memungkinkan area genital bernapas dan hindari pakaian ketat yang dapat menciptakan lingkungan lembap, memicu pertumbuhan bakteri.
7. Konsumsi Makanan dan Suplemen Tertentu
Makanan seperti cranberry dan suplemen probiotik dapat membantu menjaga kesehatan saluran kemih. Cranberry mengandung senyawa yang mencegah bakteri menempel pada dinding saluran kemih.
8. Hindari Minuman yang Mengiritasi Kandung Kemih
Minuman berkafein, alkohol, dan minuman manis dapat mengiritasi kandung kemih dan meningkatkan risiko ISK. Sebaiknya kurangi konsumsi jenis minuman ini.
Konsultasikan Masalah Saluran Kemih Anda dengan Dokter Profesional dari UrlogyExpert.id
Infeksi saluran kemih dapat diatasi dengan berbagai cara alami, seperti mengonsumsi air putih yang cukup, menggunakan bahan herbal tertentu atau mengatur pola makan yang sehat.
Meski demikian, pengobatan alami hanya dapat mendukung penyembuhan dan tidak selalu cukup untuk mengatasi masalah yang lebih serius. Agar pengobatan lebih tepat dan efektif, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter profesional.
Anda dapat memperoleh saran terbaik dari para ahli di urologyexpert.id untuk memastikan kesehatan saluran kemih Anda terjaga dengan optimal.
Profil Singkat :
Dr. Andika Afriansyah, SpU, Sub.SpFFN(K), MARS, FICS adalah seorang Subspesialis Urologi Perempuan dan Neurourologi di Urology Expert Medical Center. Dengan pengalaman mendalam dalam pengobatan gangguan berkemih, termasuk prostatitis kronik dan tindakan minimal invasif pada batu ginjal, Dr. Andika juga aktif dalam penelitian dan edukasi kesehatan. Beliau memiliki sertifikasi internasional dan merupakan anggota berbagai organisasi profesi, seperti Ikatan Ahli Urologi Indonesia dan International Continence Society. Melalui akun media sosialnya, Dr. Andika berbagi pengetahuan dan informasi terkait kesehatan urologi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.