Infeksi batu ginjal adalah kondisi klinis serius yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal, ureter, hingga kandung kemih jika tidak segera ditangani. Batu ginjal terbentuk akibat penumpukan mineral dan garam dalam ginjal, dan jika dibiarkan, dapat memicu infeksi yang berisiko menyebabkan komplikasi berat seperti sepsis. Sekitar 1 dari 10 orang berisiko mengalami pembentukan batu ginjal, dan infeksi bisa terjadi ketika batu menyumbat aliran urine atau merusak jaringan saluran kemih. Artikel ini bertujuan memberi edukasi tentang bahaya infeksi batu ginjal yang tidak ditangani. Urology Expert siap membantu dengan layanan diagnosis dan pengobatan urologi yang profesional, modern, dan kini sedang menawarkan diskon khusus untuk pemeriksaan ginjal cukup klik link ini untuk info lebih lanjut!
Baca Juga: Nyeri Kronis karena Gejala Batu Ginjal, Waspadai Segera!
Apa Itu Infeksi Batu Ginjal?
Infeksi batu ginjal adalah kondisi ketika batu ginjal menyumbat saluran kencing, memicu pertumbuhan kuman, dan menyebabkan infeksi pada ginjal serta saluran kemih. Berbeda dengan batu ginjal biasa yang umumnya hanya menimbulkan nyeri saat kencing, infeksi batu ginjal dapat memicu demam tinggi, nyeri hebat (kolik ginjal), dan meningkatkan risiko komplikasi serius. Ukuran batu yang besar atau batu yang bergerak dari ginjal ke kandung kemih dapat melukai saluran kencing dan memperparah infeksi. Kondisi ini lebih sering terjadi pada penderita batu ginjal yang tidak mendapatkan penanganan tepat, terutama pada lansia, wanita, serta individu dengan daya tahan tubuh lemah atau riwayat infeksi saluran kemih berulang.
Bagaimana Infeksi Terjadi Akibat Penyakit Batu Ginjal?
Infeksi batu ginjal dapat terjadi akibat gangguan pada aliran urine yang seharusnya membantu tubuh mengeluarkan bakteri secara alami. Proses terbentuknya infeksi pada ginjal dan saluran kemih biasanya berlangsung sebagai berikut:
- Batu ginjal terbentuk dari penumpukan mineral dan garam di dalam ginjal, yang kemudian dapat menyumbat saluran urine. Sumbatan ini mengganggu aliran normal urine dari ginjal ke kandung kemih.
- Ketika saluran urine tersumbat, bakteri yang seharusnya dikeluarkan melalui urine justru menumpuk dan berkembang biak di dalam organ ginjal dan saluran kemih.
- Akumulasi kuman menjadi penyebab infeksi, yang dapat menjalar ke jaringan ginjal dan menyebabkan gejala serius seperti demam, nyeri saat buang air kecil, dan nyeri pinggang yang hebat.
- Dalam kondisi normal, sistem kemih berfungsi membuang kuman secara rutin, namun bila tersumbat batu, mekanisme pertahanan tubuh terganggu dan membuat infeksi lebih mudah terjadi.
- Bila infeksi tidak segera ditangani, penderita dapat mengalami gejala yang semakin berat, bahkan berisiko menjalani tindakan bedah untuk mengangkat batu dan mengatasi kerusakan ginjal.
- Oleh karena itu, penting untuk mencegah pembentukan batu ginjal sejak dini dengan menjaga hidrasi, pola makan sehat, serta rutin memeriksakan kondisi ginjal dan saluran kemih.
Gejala Infeksi Batu Ginjal yang Berawal dari Gejala Batu Ginjal Umum
Gejala infeksi batu ginjal sering kali muncul secara mendadak dan bisa sangat mengganggu. Jika Anda mengalami tanda-tanda berikut, segera konsultasikan dengan dokter karena bisa jadi itu merupakan infeksi batu ginjal yang membutuhkan penanganan segera:
- Naiknya suhu tubuh dan berkelok-kelok, sering disertai dengan menggigil sebagai tanda tubuh melawan infeksi.
- Nyeri pinggang hebat yang terasa sangat intens, sering kali dirasakan di satu sisi tubuh.
- Mual dan muntah, yang muncul akibat infeksi yang mempengaruhi ginjal.
- Anyang-anyangan, yaitu perasaan ingin buang air kecil terus-menerus, namun tidak tuntas.
- Urine keruh atau berbau tidak sedap, menunjukkan adanya infeksi pada saluran kemih.
Efek Samping dari Infeksi Batu Ginjal yang Dibiarkan
Infeksi batu ginjal yang dibiarkan tanpa pengobatan dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius yang berisiko mengancam nyawa. Berikut adalah beberapa risiko berbahaya dari infeksi batu ginjal yang dibiarkan:
1. Penyebaran Infeksi ke Ginjal (Pielonefritis Akut)
Infeksi bisa menyebar ke ginjal dan menyebabkan pielonefritis akut, yang ditandai dengan demam tinggi, nyeri pinggang hebat, dan gangguan fungsi ginjal. Ini adalah kondisi darurat medis yang memerlukan penanganan segera.
2. Gagal Ginjal Akut atau Kronis
Infeksi yang berlangsung lama dapat merusak ginjal secara permanen, menyebabkan gagal ginjal akut atau kronis, yang memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal untuk bertahan hidup.
3. Sepsis Urologi (Urosepsis)
Infeksi yang menyebar ke aliran darah dapat menyebabkan sepsis urologi, suatu kondisi yang mengancam jiwa. Sepsis bisa menyebabkan penurunan tekanan darah drastis dan kerusakan organ vital lainnya jika tidak segera ditangani.
4. Penurunan Kualitas Hidup dan Risiko Rawat Inap Berkepanjangan
Komplikasi dari infeksi batu ginjal bisa mempengaruhi kualitas hidup pasien, menimbulkan rasa sakit berkepanjangan, serta meningkatkan kebutuhan akan rawat inap dan perawatan intensif.
5. Tes dan Penanganan Medis untuk Mendeteksi Penyebab Batu Ginjal dan Infeksi Batu Ginjal
Tes urine, darah, dan pencitraan seperti USG atau CT scan dilakukan untuk mengetahui penyebab batu ginjal dan mendeteksi infeksi. Hasil tes membantu dokter menentukan penanganan yang tepat, mulai dari obat hingga prosedur medis.
Tes dan Penanganan Medis untuk Mendeteksi Penyebab Batu Ginjal dan Infeksi Batu Ginjal
Penanganan medis yang tepat sangat penting untuk mengatasi infeksi batu ginjal dan mencegah komplikasi lebih lanjut. Berikut adalah langkah-langkah yang umumnya dilakukan dalam menangani kondisi ini:
- Diagnosa dan pemeriksaan awal: Dokter akan melakukan pemeriksaan seperti USG, CT scan, urinalisis, dan kultur urin untuk memastikan adanya infeksi dan lokasi batu ginjal.
- Terapi antibiotik yang tepat: Setelah diagnosis, antibiotik yang sesuai akan diberikan untuk mengatasi infeksi bakteri yang menyertai batu ginjal.
- Prosedur pemindahan batu: Jika diperlukan, prosedur seperti ESWL (extracorporeal shock wave lithotripsy), ureteroskopi, atau pembedahan untuk mengangkat batu ginjal akan dilakukan.
- Penanganan oleh dokter urologi berpengalaman: Penting untuk mendapatkan penanganan dari dokter urologi yang berpengalaman agar pengobatan berjalan efektif dan risiko komplikasi dapat diminimalkan.
Kesimpulan
Infeksi batu ginjal adalah kondisi serius yang tidak boleh disepelekan. Infeksi ini disebabkan oleh batu ginjal yang menyumbat saluran kemih, akibat mendapan mineral seperti garam dan kekurangan sitrat. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala seperti meriang, mual, dan nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecilsalah satu gejala yang umum dialami. Jika dibiarkan, infeksi bisa menyebar, merusak jaringan ginjal dan saraf, hingga menyebabkan gagal ginjal atau sepsis urologi yang mengancam jiwa. Deteksi dini penting untuk mencegah komplikasi serius. Urology Expert menyediakan layanan diagnosis dan pengobatan profesional. Saat ini sedang ada diskon pemeriksaan ginjal, tinggal klik link ini untuk konsultasi sebelum terlambat.
FAQ Batu Ginjal
Referensi
- Leslie et al (2024). Renal Calculi, Nephrolithiasis. Diakses dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442014/
- Zhu et al (2021). Recent advances on the mechanisms of kidney stone formation (Review). Diakses dari https://www.spandidos-publications.com/10.3892/ijmm.2021.4982
- Viljoen et al (2018). Renal stones. Diakses dari https://journals.sagepub.com/doi/10.1177/0004563218781672
- Bichler et al (2002). Urinary infection stones. Diakses dari https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0924857902000882
Profil Singkat :
Dr. Andika Afriansyah, SpU, Sub.SpFFN(K), MARS, FICS adalah seorang Subspesialis Urologi Perempuan dan Neurourologi di Urology Expert Medical Center. Dengan pengalaman mendalam dalam pengobatan gangguan berkemih, termasuk prostatitis kronik dan tindakan minimal invasif pada batu ginjal, Dr. Andika juga aktif dalam penelitian dan edukasi kesehatan. Beliau memiliki sertifikasi internasional dan merupakan anggota berbagai organisasi profesi, seperti Ikatan Ahli Urologi Indonesia dan International Continence Society. Melalui akun media sosialnya, Dr. Andika berbagi pengetahuan dan informasi terkait kesehatan urologi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
