Infeksi saluran kemih (ISK) adalah gangguan yang umum terjadi pada sistem kemih, terutama pada wanita. Kondisi ini terjadi ketika bakteri masuk ke dalam saluran kemih melalui uretra, berkembang biak, dan menyebabkan infeksi. Gejalanya bisa ringan hingga mengganggu, seperti nyeri saat buang air, urin berbau tajam, hingga demam. Namun, infeksi pada saluran kemih sebenarnya dapat dicegah, bahkan tanpa penggunaan obat, yakni melalui langkah alami yang efektif.
Mengenal ISK dan Gejalanya
ISK adalah kondisi yang ditandai oleh adanya infeksi pada kandung kemih, uretra, ureter, atau bahkan ginjal. ISK bisa disebabkan oleh bakteri dari anus yang masuk ke saluran kencing, biasanya karena kebiasaan yang kurang higienis. Beberapa gejala infeksi saluran kemih yang umum antara lain:
-Sering buang air kecil (berkemih)
-Sakit atau nyeri saat buang air
-Urine keruh atau berdarah
-Rasa panas di saluran kemih saat kencing
Jika kamu mengalami gejala tersebut, bisa jadi itu tanda awal dari ISK. Penting untuk segera mengambil langkah pencegahan sebelum infeksi berkembang lebih lanjut.
Langkah Alami untuk Mencegah Infeksi Saluran Kemih
1. Minum Air Putih Minimal 8 Gelas per Hari
Minum air putih cukup setiap hari membantu membersihkan saluran kemih dari bakteri yang mungkin masuk. Air membantu mendorong bakteri keluar sebelum sempat berkembang biak dan menyebabkan infeksi.
2. Jangan Menahan Buang Air
Menahan buang air kecil terlalu sering dapat memicu berkembangnya bakteri di saluran kemih dan meningkatkan risiko infeksi. Urin yang tertahan terlalu lama memungkinkan bakteri tumbuh di kandung kemih dan menyebar ke sistem kemih bagian atas.
3. Menjaga Kebersihan Area Genital dan Organ Intim
Selalu membersihkan area genital dari depan ke belakang setelah buang air atau BAB untuk mencegah bakteri dari anus masuk ke uretra. Gunakan air bersih, hindari sabun mengandung alkohol atau pewangi kewanitaan yang bisa mengiritasi kandung kemih dan mengganggu keseimbangan bakteri.
4. Ganti Pembalut Secara Teratur
Penggunaan pembalut beraroma bisa meningkatkan risiko ISK karena dapat menyebabkan iritasi dan mendorong pertumbuhan bakteri. Pastikan kamu mengganti secara teratur dan memilih produk tanpa pewangi.
5. Buang Air Setelah Berhubungan Seksual
Salah satu langkah penting untuk mencegah masuknya bakteri penyebab infeksi adalah dengan buang air kecil setelah berhubungan seksual. Tindakan ini membantu membersihkan bakteri yang mungkin masuk ke dalam saluran kemih selama aktivitas seksual.
6. Perhatikan Konsumsi Makanan
Beberapa makanan seperti buah cranberry, yogurt (probiotik), dan sayur hijau dapat membantu menjaga kesehatan saluran kemih. Hindari makanan tinggi gula yang bisa meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri berbahaya di sistem kemih.
7. Hindari Produk Pembersih yang Mengiritasi
Produk berbahan kimia keras atau berpewangi dapat mengiritasi area genital dan mengganggu flora alami vagina. Gunakan air bersih atau sabun khusus kewanitaan yang lembut untuk menjaga kebersihan area intim.
Kapan Harus Berkonsultasi ke Dokter Urologi?
Jika kamu mengalami infeksi saluran kemih yang tidak kunjung membaik meskipun sudah melakukan pencegahan secara alami, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter urologi. Terlebih jika muncul gejala seperti demam, nyeri pinggang, atau darah dalam urine, karena bisa menandakan infeksi yang lebih serius. Konsultasikan kondisimu sekarang di Urology Expert untuk mendapatkan penanganan yang tepat dari spesialis urologi terpercaya.
Kesimpulan
Infeksi saluran kemih bisa dicegah dengan langkah-langkah alami seperti minum cukup air putih, menjaga kebersihan organ intim, dan menerapkan kebiasaan sehat saat buang air. Kebiasaan sederhana ini dapat membantu menurunkan risiko infeksi serta menjaga kesehatan saluran kemih secara menyeluruh. Jangan abaikan gejala ringan seperti nyeri saat buang air kecil, urine keruh, atau sering kencing, karena bisa menjadi tanda awal ISK yang berpotensi memburuk jika tidak ditangani. Jika kamu mengalami gejala tersebut, segera konsultasikan dengan dokter urologi terpercaya di Urology Expert untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan aman.
Baca juga: Infeksi Saluran Kencing pada Wanita: Mengapa Wanita Lebih Rentan Terkena Infeksi Saluran Kemih?
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Referensi
- Head, K. A. (2008). Natural approaches to prevention and treatment of infections of the lower urinary tract. Alternative Medicine Review, 13(3), 227–244. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/18950249/
- Sari, D. P. (2022). Peran Cranberry Terhadap Rekurensi Infeksi Saluran Kemih. Health Information: Jurnal Penelitian, 14(2), 123-129. https://myjurnal.poltekkes-kdi.ac.id/index.php/hijp/article/download/841/661
Profil Singkat :
Dr. Adianti Khadijah, SpU adalah seorang spesialis urologi yang memiliki keahlian mendalam dalam berbagai bidang urologi, terutama dalam endoskopi urologi dan perawatan kesehatan urologi untuk perempuan. Dengan pengalaman yang sangat luas dalam melakukan tindakan minimal invasif, beliau telah menangani berbagai kasus batu ginjal serta gangguan saluran kemih yang kompleks. Setelah menyelesaikan pendidikan spesialis di Universitas Indonesia pada tahun 2013, Dr. Adianti melanjutkan pelatihan internasional melalui Endourology Fellowship di Cottolengo Hospital, Turin, Italy, di mana ia mendapatkan pengetahuan dan keterampilan tambahan yang sangat berharga. Sebagai anggota aktif dalam Ikatan Ahli Urologi Indonesia serta beberapa organisasi internasional lainnya, Dr. Adianti berkomitmen untuk terus meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang kesehatan urologi, dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kualitas hidup pasiennya.
