Batu ginjal di dalam rongga ginjal dapat menyebabkan kondisi-kondisi tertenty yang mungkin menjadi tanda harus segera berkonsultasi dengan dokter spesialis urologi.
Kalau berukuran kecil, mungkin bisa keluar dengan sendirinya saat buang air kecil. Batu ini tidak hanya bersarang di ginjal. Bisa juga berpindah ke saluran kemih, atau kandung kemih. Bentuknya pun tidak beraturan dan kadang permukaannya kasar dan tajam.
Nah dengan bentuk tidak beraturan ini, saat berpindah kemungkinan bisa menggores, menusuk, bergesekan dengan saluran kemih yang sangat halus sehingga memicu terjadinya iritasi kandung kemih.
Manusia memiliki sepasang ginjal yang berada di kiri dan kanan terletak pada kedua sisi tulang belakang bawah sekitar area pinggang. Fungsi ginjal adalah sebagai penyaring limbah yang berasal dari makanan dan minuman serta obat yang dikonsumsi. Selain itu juga berperan dan sebagai pengendali tekanan darah dan lainnya.
Begitu pentingnya fungsi organ yan berbentuk seperti kacang kedelai ini. Kalau saja fungsi ini terganggu bisa mengakibatkan mengendapnya garam dan kalsium pada ginjal dan saluran lainnya. Kalau dibiarkan, gumpalan layaknya batu kerap menyumbat.
Batu Ginjal Didalam Rongga Ginjal Dapat Menimbulkan Apa?
Arti rongga ginjal adalah rongga atau corong penampung urine sementara sebelum dikeluarkan. Rongga ginjal disebut juga dengan pelvis renalis.
Mengendapnya batu ginjal di dalam rongga ginjal dpt menyebabkan dampak yang bisa dibilang tidak begitu baik pada ginjal.
Batu ginjal di dalam rongga ginjal dapat menyebabkan kondisi berikut:
1.Hematuria, membuat warna urine berubah menjadi sedikit merah muda, kecoklatan, atau kemerahan
2. Sumbatan sehingga aliran urine tidak lancar. Kondisi ini kadang tidak dibarengi dengan sakit. Kalau ukurannya kecil, bisa lewat saluram kemih.
3.Ginjal dapat membengkak akibat timbunan urine karena tidak bisa mengalir ke kandung kemih. Kondisi ini dikenal dengan hidronefrosis. Muntah mual, frekuensi berkemih terganggu dan kadang muncul nyeri di area panggul atau di tulang belakang.
4.infeksi yang dirasakan sebagai demam dan nyeri pinggang, juga bisa muncul akibat gesekan oleh batu.
5.Kolik ginjal yang gejalanya sakit luar biasa saat batu melewati rongga pinggal lewat ureter. Nyerinya tajam dan hebat. Kram juga terasa, rasa terbakar saat berkemih.
Batu ginjal dapat terbentuk di segmen mana pun dalam saluran kemih. Berisiko mengakibatkan sumbatan di mana pun kala ukurannya sudah cukup besar dari rongga saluran kemih.
Profil Singkat Dr. Andika Afriansyah, SpU
Dr. Andika Afriansyah, SpU, Sub.SpFFN(K), MARS, FICS adalah seorang Subspesialis Urologi Perempuan dan Neurourologi di Urology Expert Medical Center. Dengan pengalaman mendalam dalam pengobatan gangguan berkemih, termasuk prostatitis kronik dan tindakan minimal invasif pada batu ginjal, Dr. Andika juga aktif dalam penelitian dan edukasi kesehatan. Beliau memiliki sertifikasi internasional dan merupakan anggota berbagai organisasi profesi, seperti Ikatan Ahli Urologi Indonesia dan International Continence Society. Melalui akun media sosialnya, Dr. Andika berbagi pengetahuan dan informasi terkait kesehatan urologi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.